Bentuk Ulang dalam Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia

Tulisan ini diambil dari Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) Tahun 2015


Bentuk ulang ditulis dengan menggunakan tanda hubung (-) di antara unsur-unsurnya. Misalnya:


































anak-anakbiri-birilauk-paukberjalan-jalan
buku-bukucumi-cumimondar-mandirmencari-cari
hati-hatikupu-kupuramah-tamahterus-menerus
kuda-kudakura-kurasayur-mayurporak-poranda
mata-mataubun-ubunserba-serbitunggang-langgang


Catatan: Bentuk ulang gabungan kata ditulis dengan mengulang unsur pertama.
























surat kabarsurat-surat kabar
kapal barangkapal-kapal barang
rak bukurak-rak buku
kereta api cepatkereta-kereta api cepat


Komentar

Postingan Populer